Kisah Orocimaru

 Lahir : Konoha Gakure No Sato, 27 Oktober 38 SN
Keluarga : Genyumaru (inang Fushi Tensei)
Tim : Hiruzen (Sensei), Jiraiya (teman), Tsunade (teman), Anko (Murid), Sasuke (Murid), Kabuto (Anak buah), Sasori (partner Akatsuki)
Pengalaman : Jounin Konoha, Densetsu Sannin, Akatsuki, Pemimpin Oto Gakure.
Orochimaru merupakan Shinobi yang sangat berbakat. Seperti calon ninja biasanya, Orochimaru menjadi chuunin pada usia 6 tahun. Bersama Jiraiya dan Tsunade, ia dibimbing oleh Jounin sensei Sarutobi Hiruzen yang saat itu menjabat sebagai Sandaime Hokage. Kejeniusan Orochimaru membuatnya menjadi murid favorit Hiruzen.

 Orang tua Orochimaru wafat saat Orochimaru masih kecil. Mereka dimakamkan di Makam Konoha. Suatu saat Orochimaru berziarah ke makam orang tuanya dengan ditemani Hiruzen. Orochimaru menemukan kulit Hebi yang telah berganti kulit. Hebi atau ular putih adalah binatang yang sangat langka. Hiruzen berkomentar bahwa menurut dongeng orang tua dulu, kulit Hebi adalah lambang keberuntungan dan Saisei atau regenerasi. Hiruzen juga menambahkan bahwa mungkin saja orang tua Orochimaru ber-reinkarnasi kembali saat itu dan akan bertemu Orochimaru suatu saat. Hal ini sangat membekas pada ingatan Orochimaru. Kulit Hebi tersebut dirawat dengan baik. Di beri kotak kaca khusus dan dianggapnya sebagai jimat.

Masa-masa Orochimaru sebagai shinobi dihiasi dengan perang. Konoha sedang melakukan perang yang berkepanjangan dengan negri-negri lain. Dalam suatu peperangan, Orochimaru kehilangan salah satu timnya dalam perang yaitu Nawaki, yang juga merupakan adik dari sahabatnya, Tsunade. Dalam perang yang lain, Orochimaru dan Jiraiya serta Tsunade terlibat pertarungan dengan Hanzou. Hasilnya seri dan Hanzou memberi gelar pada mereka Sannin.

Orochimaru menjadi Jounin sensei bagi Anko. Saat itu, ide tentang Hebi yang merupakan simbol dari Saisei sangat membekas pada diri Orochimaru. Saat itu, Orochimaru bertemu dengan Shinnou, pakar iryo ninjutsu dari Sora no Kuni yang sedang mencari informasi tentang Reibi di Konoha. Dari Shinnou, Orochimaru mendapat banyak ilmu tentang Saisei.

Secara tidak sengaja, Orochimaru menyaksikan potensi dari seorang shinobi sangat berbakat yaitu Uchiha Itachi. Orochimaru sangat mengaguminya. Orochimaru mengagumi kekuatan mata Sharingan milik klan Uchiha yang bisa mengkopi suatu jutsu dengan mudah.

Orochimaru masuk ke ruang gulungan rahasia dan mempelajari jutsu-jutsu terlarang. Banyaknya gulungan rahasia dalam ruangan tersebut membuat Orochimaru berfikir “seberapa lama ia bisa menguasai semua jutsu tersebut?”. Walaupun ia memiliki Saisei no jutsu, namun Saisei no Jutsu hanya membuatnya awet muda dan tidak mencegahnya dari kematian. Maka Orochimaru mulai melakukan penelitian tentang keabadian.

Pengalamannya berkeliling dunia memberinya informasi tentang kemampuan khusus seorang anak dari Kiri Gakure. Anak tersebut adalah Juugo. Dengan pengetahuannya tentang Saisei no Jutsu ditambah kejeniusannya, Orochimaru mulai membuat eksperimen rahasia. Orochimaru membangun beberapa laboratorium rahasia yang terletak di Konoha dan di luar Konoha. Di laboratorium ini, Orochimaru mulai melakukan penelitian tentang Saisei ninjutsu dan Juin ninjutsu lebih tinggi berdasarkan gen Juugo. Hasil dari penelitian itu adalah Juin Jutsu Orochimaru. Sebuah jutsu yang bisa memberikan kekuatan tambahan bagi mereka di berikan tanda Juin.

Ditengah penelitiannya, Orochimaru sempat menjalani misi ke Umi no Kuni bersama muridnya Anko. Di Umi no Kuni, Orochimaru mempunyai laboratorium juga. Di sebuah pulau, Orochimaru memberikan tanda Juin pada Anko, Orochimaru mengatakan bahwa orang biasa saja akan mati jika menerima tanda Juin. Bagaimanapun Anko tidak mati, namun Orochimaru merasa belum cukup hebat dan meninggalkannya. Orochimaru bertemu organisasi Akatsuki dan tertarik bergabung didalamnya.

Orochimaru kembali ke Konoha. Hiruzen berniat langser dari jabatannya sebagai Hokage. Pilihan utama Hiruzen sebagai Yondaime Hokage adalah Orochimaru. Namun kabar yang beredar bahwa Orochimaru mulai terlihat aneh ditambah lagi banyak shinobi yang menghilang dan dihubungkan dengan Orochimaru membuat Hiruzen menunda pelengseran jabatannya. Hiruzen mengirim pasukan ANBU untuk mengecek kasus tersebut. ANBU mendapati bukti bahwa Orochimaru menculik para shinobi untuk dijadikannya kelinci percobaan.

Hiruzen dan para ANBU berhasil memergoki Orochimaru di laboratoriumnya. Dalam usaha penangkapan Orochimaru, Orochimaru berusaha kabur. Hiruzen yang sangat sayang pada Orochimaru dengan berat hati membiarkan Orochimaru pergi. Jiraiya mengejarnya dan berusaha membujuknya agar kembali ke Konoha namun Orochimaru menolak.

Tak cukup dengan Juin Jutsu, Orochimaru meneruskan percobaannya di Konoha. Dengan menculik 60 bayi yang baru lahir, Orochimaru mengadakan penelitian tentang implantasi gen Hashirama agar bisa mengambil kekuatan Mokuton dan Menjinakkan Bijuu. Menurut Orochimaru, seluruh bayi meninggal. Namun orochimaru tidak menyadari bahwa ada satu bayi yang selamat. Bayi tersebut adalah Tenzo yang kemudian hari kelak menjadi seorang taichou di ANBU dengan nama kode Yamato. Orochimaru tak mengetahui ini keburu diketahui oleh Hiruzen. Dan ia pun meninggalkan percobaan suksesnya yang dikiranya gagal.

Orochimaru mulai bergabung dengan Akatsuki. Orochimaru berpasangan dengan Sasori. Suatu saat Itachi ikut bergabung. Orochimaru sangat senang. Dalam suatu kesempatan, Orochimaru menjalani misi bersama Itachi. Orochimaru berusaha membunuh Itachi namun Itachi malah berhasil mengalahkannya. Orochimaru keluar dari Akatsuki. Sasori menghadiahkannya seorang agen bernama Kabuto sebagai hadiah pertemanan dari Sasori.

 

Orochimaru mengetahui bahwa Sasori telah menerapkan jutsu untuk mengendalikan Kabuto sehingga pada dasarnya kabuto adalah mata-mata dari Sasori. Dengan kejeniusannya, Orochimaru menetralisir Kabuto dan membuat Kabuto menjadi pengikutnya yang setia. Orochimaru membawa kabuto ke suatu medan perang dimana Konoha terlibat didalamnya lalu meninggalkan Kabuto sendiri.

Seorang kepala Iryonin Dari Konoha mengambil Kabuto dari jalanan dan menjadikannya anak angkat. Kabuto lantas di sekolahkan di akademi ninja Konoha namun masih bekerja sebagai mata-mata di Konoha untuk Orochimaru.

Sementara itu Orochimaru mulia mencari pengikut dan membuat banyak persembunyian dari Konoha maupun Akatsuki. Dalam perjalanannya, Orochimaru menemukan suatu desa di Ta no Kuni yang dirasa cocok untuk dijadikan markas besar. Orochimaru menyuruh Guren untuk membunuh seluruh warga desa tersebut dan kemudian membangun daerah militer disana. Orochimaru berhasil membujuk Ta no Daimyou untuk membentuk Gakure no Sato di daerahnya. Akhirnya Orochimaru membentuk Otogakure no Sato di dalam Ta no Kuni.

Atas informasi yang didapat dari mata-matanya, Orochimaru mengetahui tentang Sasuke yang juga memiliki Sharingan. Orochimaru beberapa kali masuk ke Konoha untuk mencari data. Orochimaru juga sempat membuat beberapa pengikut dari Konoha. Salah satunya adalah Mizuki.

Di tahun-tahunnya memimpin Oto Gakure, Orochimaru berhasil memperbanyak pengikut dan mulai mendalami Tensei no jutsu. Orochimaru berhasil menjawab rahasia kematian dengan menciptakan Fushi Tensei yang memungkinkan baginya berpindah dari satu tubuh ke tubuh lain sehingga ia menjadi abadi, namun sayangnya, satu tubuh inang hanya bertahan sebanyak 3 tahun.

Orochimaru mulai merencanakan serangan ke Konoha. Bersama anak buahnya, Orochimaru berhasil membunuh Yondaime Kazekage dan menyamar menjadi Yondaime Kazekage. Sebagai Kazekage palsu, Orochimaru memerintahkan Suna Gakure agar bekerja sama dengan Oto Gakure untuk menyerang Konoha. Rencaan di susun. Pada saat ujian chunin internasional dilangsungkan merupakan saat pembantaian Konoha.

Dalam ujian chuunin, Orochimaru dengan menyamar sebagai salah satu peserta memberikan tanda Juin pada Sasuke. Saat agresi berlangsung, Orochimaru berhadapan dengan Hiruzen dan berhasil membunuhnya kemudian ia kembali ke Oto Gakure.

Orochimaru mengirim Tayuya cs untuk mengajak Sasuke ke Oto dan Sasuke bersedia. Karena keterlambatan Sasuke, Akhirnya Orochimaru mengambil tubuh Genyumaru sebagai inangnya sampai 3 tahun kedepan. Orochimaru mulai menjalani kehidupan nomaden dari satu persembunyian ke persembunyian lain. Salah satunya di Umi no Kuni.

Dalam tiga tahun, Orochimaru mengajarkan banyak pengetahuan jutsu pada Sasuke. Di penghujung waktunya untuk berganti inang, Orochimaru sempat berhadapan dengan Naruto dalam bentuk Yoko ekor empat.

Saat kesehatannya sudah semakin parah, Orochimaru sempat memerintahkan Sasuke mencari Shinnou agar membantunya mengembangkan Saisei no Jutsu. Orochimaru juga sempat menyuruh Kabuto merebut Sanbi namun Kabuto gagal.

Disaat tiba harinya dimana ia harus melakukan Fushi Tensei pada Sasuke, Sasuke menolak dan bahkan membunuhnya. Sasuke mengambil alih semua milik Orochimaru.

Orochimaru yang ternyata belum mati sempat muncul dalam pertarungan Sasuke vs Itachi namun akhirnya musnah di telan Ametarasu.

Kabuto mengungkapkan pada Naruto cs bahwa Orochimaru belum mati. Orochimaru telah melakukan Fushi Tensei pada Kabuto. Hinata memastikan bahwa Orochimaru telah menguasai 30 % dari tubuh Kabuto. Namun Kabuto menyatakan bahwa ia bukan lagi pion yang patuh pada Orochimaru. Ia akan berusaha mencegah pengambila alihan ini. Kabuto ingin menjadi lebih hebat dari Orochimaru.